Melakukan dengan Baik dan Melakukan yang Terbaik

11,233 views

Phil Lawler seorang guru olahraga di Naperville, Illinois, AS, membiarkan murid-muridnya berlari jarak jauh saat pelajaran olahraga untuk kesehatan mereka. Beberapa murid pandai berlari, sementara yang lain tidak. Untuk meningkatkan kemampuan murid yang tidak pandai berlari, dia menguji terlebih dahulu kemampuan berlari seorang gadis berumur sebelas tahun. Ketika dia berlari dengan monitor detak jantung, dia mempunyai detak jantung rata-rata 187 dan memuncak sampai 207 ketika mencapai garis akhir. Lawler terkejut ketika dia melihat rekor tersebut. Maksimum detak jantung secara teori adalah 220 dikurang umur seseorang, jadi itu bermaksud bahwa dia telah berlari dengan kecepatan penuh. Kelihatannya dia tidak pandai dalam berlari, tetapi sebenarnya, dia telah berlari lebih keras daripada siapa pun.

Setelah tes tersebut, Lawler mengukur detak jantung para muridnya dan membuat rencana berlari mereka sesuai dengan kemampuan berlari setiap murid. Para murid tidak hanya menjadi lebih sehat, tetapi juga telah meningkatkan kemampuan belajar mereka.