Bagaimanakah Akan Digenapi yang Tertulis dalam Kitab Suci

Matius 26:46-56

11,165 views

Pada malam hari, Yesus pergi bersama murid-murid-Nya ke Getsemani. Menyelesaikan doa-Nya, Dia mendatangi murid-murid-Nya yang telah tertidur.

“Bangunlah, dia yang menyerahkan Aku sudah dekat.”

Waktu Yesus masih berbicara datanglah Yudas, salah seorang dari kedua belas murid itu, dan bersama-sama dia serombongan besar orang yang membawa pedang dan pentung, disuruh oleh imam-imam kepala dan tua-tua.

Yudas mencium Yesus dan memberitahukan tanda itu kepada para prajurit.

“Tetapi Yesus berkata kepadanya: “Hai teman, untuk itukah engkau datang?”

Kemudian, para prajurit melangkah maju dan menangkap Yesus, dimana Petrus, salah satu murid Yesus, menghunus pedangnya dan memotong telinga seorang hamba Imam Besar. Yesus menegurnya.

Maka kata Yesus kepadanya: “Masukkan pedang itu kembali ke dalam sarungnya, sebab barangsiapa menggunakan pedang, akan binasa oleh pedang. Atau kausangka, bahwa Aku tidak dapat berseru kepada Bapa-Ku, supaya Ia segera mengirim lebih dari dua belas pasukan malaikat membantu Aku?”

Pada saat itu Yesus berkata kepada orang banyak: “Sangkamu Aku ini penyamun, maka kamu datang lengkap dengan pedang dan pentung untuk menangkap Aku? Padahal tiap-tiap hari Aku duduk mengajar di Bait Allah, dan kamu tidak menangkap Aku. Akan tetapi semua ini terjadi supaya genap yang ada tertulis dalam kitab nabi-nabi.” Lalu semua murid itu meninggalkan Dia dan melarikan diri.

Legion [pasukan] adalah satuan tentara Romawi, satu legiun sekitar 6.000 tentara. Kemudian, dua belas legiun berarti lebih dari 70.000 tentara.

Yesus bisa saja membinasakan musuh-musuhnya sekaligus dengan memanggil malaikat dalam jumlah yang begitu banyak. Namun Dia tidak melakukan hal itu untuk menggenapi Kitab Suci yang mengatakan, “semua ini terjadi supaya genap yang ada tertulis dalam kitab nabi-nabi.” Penderitaan dan pengorbanan Kristus karena dosa-dosa kita juga merupakan nubuat Alkitab. Setelah semuanya tergenapi, akhirnya kita bisa menerima keselamatan.

Penderitaan yang Tuhan alami di bumi demi keselamatan kita belum berakhir (Yes 54). Meski kuasa Tuhan tidak terlihat saat nubuat sedang digenapi, kita tidak perlu ragu dan khawatir. Segala sesuatu sedang digenapi seperti yang Alkitab katakan, “bahwa harus terjadi demikian.”