Ketika Hari Hujan

Choi Jae-jeong dari Gunpo, Korea

6,744 views

Saya tidak suka hari hujan. Cuaca yang mendung membuat murung, dan juga membuat baju dan sepatuku basah. Alasan lain mengapa saya tidak menyukai hari hujan adalah karena saya memprediksi hujan lebih akurat dibandingkan Badan Meteorologi, karena saya menderita neuralgia.

Namun terkadang saya tersenyum saat berjalan di tengah hujan. Saya bersekolah di kota kecil selama beberapa tahun pertama sekolah dasar. Rumahku terletak di pusat kota, dan sekolahnya sangat dekat dengan rumahku sehingga terkadang dari lapangan bermain sekolah saya bisa melihat ibuku menjemur cucian di atap. Saat itu, cukup banyak siswa yang harus berjalan kaki selama tiga puluh menit atau bahkan lebih dari satu jam untuk sampai ke sekolah. Dibandingkan dengan mereka, saya berada dalam situasi yang cukup baik.

Suatu hari, saya sedang berjalan melewati lapangan bermain sekolah menuju rumah melawan angin kencang dan hujan deras. Saya masih kecil, jadi orang bilang tugasku ikut dibawa ke sekolah. Bagi saya, tidak mudah berjalan melewati hujan dan angin. Selagi melawan pertarungan angin yang terus mendorongku ke belakang, saya melihat sebuah siluet yang tampak begitu familier di sekitarnya. Itu ayahku.

“Saya datang ke sini karena saya takut anak bungsuku akan tertiup angin.”

Saya bingung karena ayah saya biasanya sibuk dengan pekerjaan. Saya dengan senang hati pulang bersamanya.

Beberapa tahun kemudian, saya dipindahkan ke sekolah di kota dimana saya harus tinggal jauh dari orang tuaku, namun ayahku selalu meneleponku untuk menanyakan apakah saya baik-baik saja setiap kali cuaca berrangin dan hujan di luar. Dia selalu bertanya-tanya setengah bercanda dan setengah serius apakah saya berhasil pulang dengan selamat tanpa tertiup angin.

Sekarang saya adalah seorang wanita paruh baya dan memiliki kekuatan yang cukup kuat untuk melawan angin dan hujan, namun setiap kali hujan turun dan angin bertiup, saya teringat akan suara ayahku yang menanyakan apakah saya berhasil pulang dengan selamat.