Misi Dunia

menu toggle button

Pilih Bahasa

Close

Bertemu Tuhan Ibu

Kelompok Kunjungan Luar Negeri

Kelompok Kunjungan Luar Negeri mengunjungi Korea untuk bertemu Tuhan Ibu.
Negara, bahasa, dan budaya mereka berbeda, tetapi mereka adalah keluarga rohani;
mereka menjadi satu dalam kasih Ibu.

Lebih dari 80 Kunjungan

Sejak tahun 2.000, lebih dari 80 Kelompok Kunjungan Luar Negeri telah mengunjungi Korea. Rata-rata lebih dari 1.500 orang setiap tahun telah tergerak oleh kasih Ibu dan merasakan budaya Korea. Semua itu berkat kasih Ibu yang merangkul keluarga-Nya.

Banyak orang dari seluruh dunia ingin mengunjungi Korea, merindukan Ibu yang mencurahkan kasih-Nya kepada mereka masing-masing. Gereja Tuhan melakukan yang terbaik untuk menghantarkan kasih Tuhan.

Korea, Tempat Ziarah Abad ke-21

Beberapa orang melakukan perjalanan ziarah ke Yerusalem di Israel untuk mencari jejak-jejak Kristus. Namun, tempat yang lebih spesial pada zaman ini adalah Korea. Hal ini karena Korea merupakan tempat di mana Roh dan Pengantin Perempuan telah datang menurut nubuat Alkitab, di mana Anda dapat bertemu Tuhan Ibu Yerusalem Sorgawi kita, merasakan kasih-Nya yang tak terbatas, dan mempelajari firman air kehidupan secara langsung.

Bagi para anggota Gereja Tuhan di seluruh dunia, mengunjungi Korea bagaikan melakukan perjalanan ziarah. Mereka memiliki aspirasi untuk merasakan kasih Ibu dan mempelajarinya sehingga dapat mempraktikkannya di negara asal mereka.

Penggenapan Nubuat Alkitab

Banyak orang mengunjungi Korea, negara di ujung bumi timur, sejalan dengan nubuat Alkitab. Alkitab menubuatkan bahwa bangsa-bangsa akan datang kepada Ibu Yerusalem Sorgawi. Menurut firman tersebut, para anggota dari seluruh dunia terbang ke Korea seperti awan dan seperti burung merpati, untuk bertemu Tuhan Ibu.

“Bangsa-bangsa berduyun-duyun datang kepada terangmu, dan raja-raja kepada cahaya yang terbit bagimu…
Siapakah mereka ini yang melayang seperti awan dan seperti burung merpati ke pintu kandangnya?”
Yesaya 60:3, 8

Program

Mereka mempelajari kebenaran Alkitab dan kasih Ibu, bertemu keluarga sorgawi dengan mengunjungi gereja-gereja lokal, dan mengalami sejarah dan budaya Korea.

Seminar Alkitab Global

Para intelektual dari banyak negara berkumpul untuk membuktikan keberadaan Tuhan Ibu dan kasih-Nya.

Pertemuan & Forum Global

Melalui forum, seminar, dan pertemuan, para anggota mengumpulkan ide untuk membawa kebahagiaan kepada umat manusia dan menyelesaikan permasalahan global.

Pendidikan Kebenaran

Mereka mempelajari kebenaran perjanjian baru dan berbagi firman Tuhan melalui pemberitaan Alkitab bersama para anggota dari negara lain.

Acara Kebudayaan

Mereka berpartisipasi dalam acara kebudayaan internasional dan berbagi kasih keluarga.

Pengalaman Kebudayaan

Mereka mengalami budaya dan sejarah Korea serta mempelajari hikmat, tata krama, dan jejak Injil Tuhan yang terkandung di dalamnya.

Mengunjungi Gereja Lokal

Mereka mengunjungi gereja lokal di Korea, mengikuti jejak Tuhan Elohim yang telah datang dalam tubuh.

Wawancara Bersama Anggota

“Saya sungguh bahagia dapat menerima kebenaran dan menyadari Tuhan Bapa dan Tuhan Ibu.”

Saya... sangat bersemangat dan bahagia dapat menemukan kebenaran dalam Alkitab.

Saya selalu berpikir bahwa ada kontradiksi antara sains dan Alkitab. Saya tidak percaya bahwa sains yang saya pelajari dengan sungguh-sungguh ternyata dapat membuktikan atau sejalan dengan Alkitab. Tetapi ketika saya datang ke Gereja Tuhan, saya ditunjukkan bahwa seluruh Alkitab dipenuhi dengan nubuat dan nubuat-nubuat tersebut telah menjadi kenyataan 100%.

August Kruesi
Washington, D.C., AS

Ada perubahan yang begitu besar dalam kepribadian dan sifat saya.

Sebelum saya menerima Injil, saya memiliki kepribadian yang berbeda, kebiasaan yang berbeda, dan cara berpikir yang berbeda. Sekarang saya telah diubah di Sion sebagai seorang anak Tuhan. Ada perubahan yang begitu besar dalam kepribadian dan sifat saya. Hal ini sangat terlihat sehingga orang-orang terkejut melihat bagaimana saya dapat begitu berubah seperti ini.

Jorge Maza
Lima, Peru

Gereja Tuhan itu hidup.

Saya pikir kita semua adalah bagian dari sebuah keluarga yang utuh. Kita memiliki seorang Bapa dan seorang Ibu. Dan hal inilah yang membuat Gereja Tuhan spesial. Gereja Tuhan itu hidup. Saya menghabiskan 50 tahun mengikuti gereja-gereja di Inggris, dan saya tidak pernah merasakan bahwa gereja yang saya ikuti itu hidup. Tidak ada yang sama seperti perasaan dan kasih yang saya rasakan di dalam Gereja Tuhan.

Michael King
Newcastle, Inggris

Saya pikir tidak ada kata-kata yang dapat menggambarkan karunia Ibu. Hanya setelah datang ke Korea dan bertemu dengan Ibu Sorgawi, saya dapat sungguh memahami kasih yang Dia berikan kepada semua orang.

James
Manchester, Inggris

Korea merupakan tempat di mana Ibu Sorgawi berdiam, tanah nubuat. Saya datang ke sini untuk menerima air kehidupan yang hanya dapat diterima dari Ibu Sorgawi.

Nathan
Memphis, AS

Saya datang ke Korea untuk menerima lebih banyak penyadaran dan memberitakan firman Tuhan di Perancis dan Eropa yang sedang menderita kehausan rohani.

Gilles
Paris, Perancis

Sungguh, Ibu Sorgawi adalah Tuhan Yang Mahakuasa. Saya telah melihat kemuliaan Ibu Yerusalem kita dengan mata saya sendiri.

Carlos Frank
Faucett, Peru

Alasan utama saya tidak dapat meninggalkan Gereja Tuhan adalah karena Tuhan Ibu. Bahkan sejak saya masih anak-anak, saya selalu berharap ada Tuhan Ibu, dan hanya gereja ini yang mengajarkan kebenaran yang mendalam tentang Tuhan Ibu kita.

David
San Diego, AS

Yerusalem Sorgawi adalah Ibu kita. Saya percaya semua nubuat Alkitab, dan percaya pada Ibu. Dan saya tahu bahwa Ibu adalah Tuhan.

Lyudmila
Blagoveshchensk, Rusia

Saya menyadari bahwa Ibu adalah Tuhan kita dan bahwa Dia telah memilih kita.

Mark
Berlin, Jerman

Terima kasih banyak Bapa Sorgawi dan Ibu Sorgawi karena telah mengizinkan saya untuk datang ke Korea, memberkati saya, dan memberikan saya kesempatan untuk menjadi seorang nabi pada hari-hari terakhir ini.

Alex
Cape Town, Afrika Selatan

Melalui semua berkat ini, setelah semua makanan rohani yang telah diberikan kepada saya di sini di Korea, ketika saya kembali ke Angola, saya ingin mendedikasikan hidup saya pada Injil sebanyak mungkin.

Joao Salvador
Luanda, Angola

Tidak akan pernah ada cara untuk membalas kasih dan pengorbanan agung yang telah diberikan Ibu Sorgawi kepada saya. Paling tidak, satu hal yang dapat saya lakukan adalah mengabdikan seluruh diri saya untuk menjadikan Dia sebagai kemuliaan dan pujian dunia ini.

John
Belleville, NJ, AS